Menjelang pemilihan dekan fakultas hukum Universitas
Wiraraja yang akan segera diselenggarakan pada tanggal 18 maret 2015 rupa –
rupanya cukup menyita perhatian publik di lingkungan Universitas Wiraraja,
pasalnya dari kandidat yang sudah mendaftarkan diri dan telah ditetapkan oleh
oleh panitia pelaksana ternyata mengerucut pada dua nama yakni : No urut satu Absoril
Fitri SH,.MH dan no urut 2 Hidayat Andiyanto Sh,.MH (incomebent). Kuatnya aroma pertarungan di antara kedua
kandidatpun mulai semakin terasa, berbagai isu mulai mencuat kepermukaan salah
satunya adalah mengenai ancaman nilai kepada mahasiwa yang di lakukan oleh
beberapa oknum dosen, menanggapi hal itu salah satu mantan pengurus BEM Fakultas
Hukum Universitas Wiraraja Erfandi sapaan akrabnya berpendapat bahwa “ Keterlibatan
mahasiswa dalam penjaringan calon dekan Fakultas Hukum merupakan pembelajaran
berdemokrasi bagi mahasiwa dan dosen, karenanya dalam pelaksanaan pemilihan
nanti saya harap tidak ada yang bersikap diskrimnatif dan intimidatif, tatapi
bisa saling menghargai dan menghormati, kalau memang benar ada dosen yang
demikian maka panitia pelaksana harus bersikap tegas untuk mendiskualifakasi
calon dekan yang di usung oleh dosen tersebut, sebagaimana disampaikan oleh
ketua panitia pelaksana ketika memberikan sambutan visi dan misi kemarin. Ungkap
pria yang berpenampilan menarik ini,
Senada dengan hal itu dwi fadhillah juga angkat bicara, menurutnya
pesta demokrasi yang diselenggrakan
empat tahunan ini harus benar – benar sehat, dan demokratis. ”haram hukumnya
mengintimidasi ataupun mendiskriminasi mahasiwa dalam menentukan pilihannnya, biarkan
mahasiwa melakukan consensus secara berkesadaraan untuk menentukan pimpinan Fakultas
Hukum yang benar benar layak untuk menjadi pimpinan. Ungkap dwi dengan semangat
yang berapi api, dwi fadillah juga menambahan bahwa siapapun yang terpilih
nantinya menjadi dekan Fakultas Hukum ia berharap akan mampu merangkul semua
pihak dan mampu menjalakan amanah,
Sekadar untuk diketahui bahwa pemilihan dekan kali ini
melalui beberapa tahanpan, yakni melalui penjaringan di tingkat mahasiwa selanjutnya tingkat senat yang kemudian dua nama calon yang lolos diajukan kepada Rektor untuk dipilih menjadi Dekan Fakultas
Hukum.
Posting Komentar